Selasa, 24 Januari 2012 - 0 komentar

Salahkah Jika Aku Menanti


Salahkah jika aku menantimu” mungkin semua itu hanya sebuah kebodohan semata, hanya sedikit orang yang mengaggap penantian bukan suatu yang memuakkan. Tapi bagiku, semua penantian ini takkan pernah berujung sampai kapanpun. Biar aku yang menanti, biar aku yang terluka. Semua omong kosong dan semua kebohongan yang buatku merasa semua ini menyiksaku. Tapi aku yakin, jika dia mencintaiku apa salahnya jika aku menantinya hingga ujung waktuku walau ku tak bisa bersamanya. Biar kucumbu semua ini hanya dalam anganku semata tanpa memikirkan semua cita dan cintaku. Cinta bagiku sangat berharga, aku tak bisa hidup tanpanya, apa semua orang mencintai hanya memikirkan keegoisannya saja. Hanya mementingkan hawa nafsunya saja. Semua biukan sebuah hal yang tidak mungkin jika orang mengaggap semua itu hal yang wajar. Aku masih disini menantimu hingga ujung waktuku, hingga ku tak sanggup bernafas lagi dengan semua kenanganmu, tak mampu lagi hangatkanmu dengan bintang khayalmu. Semua mimipi mimpi kita, semua angan angan kita akankah terwujud? Semuanya…
Aku yakin semua itu, jika aku menantimu…
Bisakah kau juga menantiku saat ku jatuh…
Bisakah kau menantiku saat ku jauh…
Bisakah kau menantiku saat ku tak berdaya…
Bisakah kau menantiku saat ku bersama dia…
Bisakah kau menantiku jika aku tak mencintaimu lagi…
Bisakah kau menantiku jika aku menginginkannya…
“AKU BISA MELAKUKANNYA WALAU AKU YANG TERSAKITI..”





Mungkin Jarak kita terlalu jauh, hanya ini yg bisa ku lakukan meyimpan semua yg telah kamu kasih padaku dan aku selalu berusaha untuk meminta maaf bahwa apa yg kamu fikirkan terhadapku salah.


 aku selalu mengharapkan mu ada di hatiku dan semua tak akan I forgot

0 komentar:

Posting Komentar

JANGAN LUPA FOLLOW NYA DI TUNGGU